petroenergy.id, Bintan - SKK Migas meresmikan First Cut Steel Pengembangan Lapangan Bukit Tua, Petronas, Bintan, Senin, 3 Februari 2020. Peresmian project ini sebagai tanda dimulainya Project EPCIC (Engineering, Procurement, Construction Installation, dan Commissioning), pengembangan project lapangan Bukit Tua Phase II. Target pengerjaan project yang dimulai tahun 2020 ini akan selesai di Februari tahun 2021. Tentunya project yang torehkan Petronas perlu di apresiasi dan disambut baik bagi SKK Migas.

Dengan Platform 4 kaki memiliki inovasi teknologi yg di adopsi berupa Well head complex yg bisa menggabungkan (tie in) 5 Well head dan terdapat turbin di dalam nya, sehingga akan dapat menaikan produksi lapangan bukit tua yg sebesar 11,000 bopd menjadi 18,000 bopd atau sebesar 63% dan juga mampu mengalirkan gas pipa sebesar 60 mmcfd.

Mewakili Managemen SKK Migas, Kepala Divisi Manajemen Proyek dan Pemeliharaan Fasilitas Luky Agung Yusgiantoro menyampaikan “pada tahun 2020 kita mengawali hal-hal yang positif, jauh lebih kuat dibandingkan bulan yang sama tahun 2019. Hari ini kita berkumpul untuk semakin memperkuat team work dan meneguhkan komitmen untuk memberikan kontribusi dan kinerja yang terbaik. Program ini akan menjadi salah satu langkah awal yg baik dan spirit kita bersama untuk terus mengejar capaian kinerja 2020 yang lebih baik dengan dapat meningkatkan target kapasitas produksi/lifting Migas dari lapangan Bukit Tua milik Petronas Phase II yg dimiliki Petronas Caligari Ketapang II Ltd”.

Hadir dari Petronas yaitu Head Project Delivery Petronas Caligari Hazlan Bahar beserta jajarannya. Semoga dengan semangat yg diturunkan oleh Manajemen SKK Migas bisa mengawal project ini agar tepat waktu, pengerjaan yg se efisien mungkin dan dengan mengedepankan aspek keselamatan (Zero Accident). [str]skkmigas