Maritime
Kereta Pelabuhan: Solusi mempercepat bongkar muat barang

Jakarta, petroenergy - Moda transportasi kereta pelabuhan merupakn salah satu solusi mengatasi waktu tunggu bongkar muat barang yang sering dikeluhkan terlalu lama. Rencan ini sempat menimbulkan kontraversi antara pemerintah dan PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo II).
Menurut Tenaga Ahli Menko Kemaritiman Abdulrcahim, sebagai mana dikutif dari katadata.com kereta api tidak akan mengganggu arus kontainer yang berkontribusi bertambahnya dwelling time. Hal ini lantaran jalur kereta api akan diperpanjang hingga mencapai dermaga sehingga bongkar muat container tidak terganggu.
Pihaknya masih membebaskan lahan sepanjang 200 meter agar rel Stasiun Pasoso dan Dermaga Tanjung Priok terhubung. Dengan demikian, container dapat langsung masuk pelabuhan tanpa transit. “Masih terus berproses pembebasan lahannya. Kontainer dapat langsung ke kapal,” kata Abdulrachim di Jakarta.
Di samping itu, adaanya fasilitas kepabenan di Cikarang Dry Port juga membuat proses administrasi ekspor dan impor akan lebih cepat . Targetnya apabila kereta dan segala fasilitas berjalan berjalan baik, dwelling time dapat diteken hingga tiga harei. (Yuniman)