Event

Forum LPG Indonesia 2017 Digelar

img title

 

Jakarta, petroenergy.id -- Direktur Hilir Migas, Kementerian ESDM, Setyorini, membuka acara LPG Indonesia Forum hari in 17 Januari 2017 di Hotel Shang Ri La, Jakarta. Dalam sambutannya Rini menjelaskan bahwa Indonesia saat ini sebagai produsen dan konsumen LPG sekitar 6,57 juta ton per tahun dimana konsumsi tersebut masih impor 4,3 juta ton dengan kenaikan konsumsinya 13% per tahun.

"Dengan besarnya kebutuhan LPG ini, maka total LPG Plant kapasitasnya sekitar 2342 MTPA. kedepan kita bangun tangki-tangki LPG didaerah agar distribusinya bisa merata di seluruh Indonesia, " katanya.

Kedepan, tambahnya, Pemerintah juga akan mengidentifikasi masyarakat miskin dan rentan miskin untuk diberi kartu sehingga subsidinya langsung ke masyarakat, bukan berdasarkan produk. Metode ini agara subsidi  LPG tepat sasaran karena selama ini tidak dibatasi karena sistemnya terbuka "Pertamina, Kemensos,  Kementerian ESDM sedang menyiapkan. Mudah-mudahan bisa jadi tepat sasaran."

Ditempat yang sama, Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Ahmad Bambang menyatakan bawa saat ini untuk LPG Indonesia telah mempunyai banyak program. "Tapi kita juga banyak masalah. Dua isu utama bisnis lpg itu adalah suplai dan subsidi yang tepat sasaran. Satu lagi, isu pemerataan untuk daerah terpencil yang belum terjangkau," ujar Bambang dalam kata sambutannya. (adi)

ads-small ads-small ads-small ads-small ads-small ads-small ads-small ads-small ads-small ads-small

Job Posting

No job posted

Oil Price

Exchange Rate

All Category